Repsol Andaman B.V Belum Sampaikan Rencana Pemboran Lanjutan
BANDA ACEH – Hingga saat ini, Repsol Andaman B.V selaku operator Wilayah Kerja Andaman III belum menyampaikan adanya rencana pemboran eksplorasi selanjutnya pada tahun anggaran 2023. Untuk tahun 2023, hanya ada 1 kegiatan yang akan dilaksanakan yaitu evaluasi dan studi.
Hal tersebut disampaikan oleh Deputi Perencanaan BPMA, Muhammad Mulyawan, Kamis (11/5/2023).
Mulyawanmenyebutkan masa Tambahan Waktu Eksplorasi (TWE) yang diberikan oleh Menteri ESDM
berlaku hingga pada 23 Juni 2023. Ditanya mengenai rencana lanjutan eksplorasi Repsol Andaman B.V,
Mulyawan menyampaikan bahwa sampai saat ini Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) tersebut
belum menyampaikan rencana untuk melakukan pemboran sumur eksplorasi berikutnya.
“Untuk saat ini, Repsol Andaman B.V tengah fokus untuk melakukan penyelesaian evaluasi terkait
dengan pekerjaan pemboran yang telah dilakukan,” ujar Mulyawan. Repsol Andaman B.V saat ini masih melakukan evaluasi dan studi pasca pemboran Rencong 1X. Adapun keberlangsungan eksplorasi selanjutnya setelah masa TWE berakhir bergantung pada evaluasi dan studi tersebut.
Saat ini, BPMA dan KKKS Wilayah Kewenangan Aceh sedang melakukan beberapa kegiatan eksplorasi
seperti kegiatan eksplorasi di Wilayah Kerja “B” oleh Pema Global Energi (PGE) dengan pelaksanaan
seismic 3D dan pemboran 3 sumur eksplorasi di Aceh Utara.
Selain itu, saat ini juga sedang dilaksanakan kegiatan eksplorasi di Wilayah Kerja OSWA dan ONWA
oleh Conrad Asia Energy Ltd berupa kegiatan studi G&G. Selanjutnya, untuk Wilayah Kerja “A”, Medco
E&P Malaka juga sedang melaksanakan studi G&G yang intens untuk menentukan titik bor pada
pemboran eksplorasi selanjutnya untuk meningkatkan cadangan di Wilayah Kewenangan Aceh.