Kementerian ESDM Tawarkan Blok Central Andaman ke Investor

BANTEN– Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) RI menawarkan blok Central Andaman kepada investor untuk dieksplorasi. Blok yang berada di lepas pantai Aceh itu diperkirakan menyimpan potensi gas yang besar.
Blok Central Andaman ditawarkan bersama empat blok lainnya, yaitu Pesut Mahakam, Panai, Amanah dan Melati, dalam acara Indonesia Petroleum Asosiacition (IPA) Convention 2024, Selasa (16/5/2024) di ICE BSD City Tangerang.
Wilayah kerja Andaman saat ini sedang menjadi perhatian dunia migas. Hal itu tak lepas dari temuan gas besar oleh perusahaan asal Abu Dhabi, Mubadala Energy di Blok South Andaman, yang lokasinya bersisian dengan Central Andaman.

Plt Dirjen Migas Kementerian ESDM, Dadan Kusdiana mengatakan, ada lima wilayah kerja yang ditawarkan kepada investor. Dari lima itu, tiga wilayah kerja berada di Sumatera. “WK Central Andaman ini berada offshore, di lepas pantai dengan luasnya 698,4 km, ” Ujar Dadan. Katanya, WK eksplorasi ini diperkirakan memiliki kandungan gas 100 MMBO dan minyak bumi 500 BCF. Katanya, blok Central Andaman, Amanah, dan Melati akan ditawarkan melalui skema direct offer. Ia menambahkan, lelang Blok Central Andaman dan 4 blok lainnya akan dibuka 14 Mei hingga 28 Juni 2024. Katanya, industri hulu migas di Indonesia masih memiliki peluang besar dan menarik untuk investasi. Sehingga ia mengundang para investor, perusahaan migas lokal dan asing untuk dapat berinvestasi di blok yang ditawarkan tersebut.

Sementara Kepala BPMA, Teuku Mohammad Faisal mengatakan, kawasan wilayah kerja Andaman yang berada di lepas pantai Aceh diperkirakan memiliki kandungan minyak dan gas yang sangat besar. Terbaru, Mubadala Energy menemukan cadangan gas yang cukup besar di wilayah tersebut, tepatnya di Blok South Andaman. Oleh karena itu, Kata Mohammad Faisal, ia menyakini Blok Central Andaman yang ditawarkan oleh pemerintah ini akan mampu menarik investor datang untuk melakukan eksplorasi.


Ia menjelaskan, Blok Central Andaman berada di lepas pantai, sebelah utara Pidie Jaya dan Bireuen. Lokasinya berdekatan dengan blok Andaman III yang sebelumnya dimiliki oleh Repsol. Ia menyakini kedepan dunia migas Aceh semakin bergairah. Karena pada sisi lain, BPMA juga terus berupaya Conrad OSWA. Conrad Onwa, dan Aceh Energy untuk segera melakukan aktivitas di wilayah kerja masing, yaitu Onwa, OSWA dan Blok Bireuen-Sigli.

Leave a Comment