Pacu Kegiatan Eksplorasi Jadi Target Utama BPMA
BANDA ACEH – Plt Kepala Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA), Azhari Idris berkomitmen bahwa pihaknya akan terus memacu kegiatan eksplorasi guna mencukupi kebutuhan gas yang ada di Aceh maupun Sumatera Utara.
Hal tersebut disampaikan dalam rangkaian kegiatan kunjungan kerja spesifik ke Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) yang dihadiri Komisi VII DPR-RI dan Pemerintah Aceh, Sabtu (28/9/2019).
Dalam kesempatan yang sama, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Aceh, Teuku Ahmad Dadek turut mengajak Perusahaan yang bergerak di bidang sumber daya alam agar berkomitmen bersama-sama untuk menyisihkan 1 persen dari omzet pendapatannya dalam bentuk Corporate Social Responsibility (CSR). Komitmen ini bertujuan agar ketimpangan sosial ekonomi di masyarakat dapat diminimalisir.
“Diharapkan Perusahaan yang bergerak di bidang sumber daya alam menyalurkan CSR itu sebesar 1 persen dari omzet,” ujarnya.
Ia berharap dengan adanya dukungan dan kerjasama tersebut dapat mengoptimalkan pengelolaan usaha hulu migas di Aceh serta dapat memberikan keberkahan bagi seluruh rakyat Indonesia khususnya Aceh.
Selain Anggota komisi VII DPR-RI, rapat tersebut juga turut dihadiri oleh Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) dan seluruh perwakilan dari perusahaan migas diantaranya: SKK Migas, SKK Migas Sumbagut, PT. Medco E&P Malaka, Triangle Pase inc, Pertamina EP, Pertamina Persero, Mubadala Petroleum, Zaratex NV dan Renco Elang Energy.